Apakah candi borobudur peniggalan dari Nabi Sulaiman

Gambar : Candi Borobudur

Borobudur adalah sebuah candi yg didirikan oleh Dinasti Sylendra pada zaman Mataram kuno tapi Benarkah candi Borobudur adalah Peninggalan Nabi Sulaiman? Dan apakah Benar Nabi Sulaiman adalah Orang Jawa ? Berikut adalah beberapa Bukti bahwa Nabi Sulaiman adalah Orang Jawa dan Candi Borobudur adalah Peninggalan dari Nabi Sulaiman :

1. Nama Sulaiman Nama Sulaiman Berkait erat dengan Nama Orang Jawa karena awalan dari Nama Sulaiman adalah SU dan Sedangkan awalan Su adalah awalan yang sering digunakan oleh Orang Jawa Misalnya saja Nama yang menggunakan awalan SU adalah Supratman, Sukarno, Sudarto, Subigyo dll.

2. Kabupaten Sleman Kabupaten Sleman adalah Kabupaten yang berada di Pulau Jawa lebih tepatnya yaitu di Daerah Istimewa Yogyakarta (D.I.Y) , Nama Kabupaten Sleman mungkin saja adalah cikal bakal dari Nama Sulaiman karena orang Jawa sering Keseleo ketika menyebut sebuah Nama yang seharusnya Sulaiman menjadi Sleman.

3. Kabupaten Wono Sobo Apa Hubunganya Wono Sobo yang ada di Jawa Tengah dengan Sulaiman ? Hubunganya yaitu kata Wono Sobo menurut Bahasa Jawa berarti Wana Saba yang artinya adalah Hutan Saba dan kebetulan kata Saba adalah Nama Sebuah Negeri yang didiami oleh Ratu Balqis yang kebanyakan Rakyatnya Menyembah Pohon dan Matahari. Ratu Balqis adalah Ratu yang diberi surat oleh Sulaiman melalui burung Hud-Hud yang isi suratnya adalah perintah untuk Bertobat agar tidak menyembah Matahari dan Pohon.

4. Candi Boko Candi Boko adalah sebuah Candi yang berada di Pulau Jawa kata Boko merujuk pada kata Balqis yaitu Ratu dari Negeri Saba yang menyembah Matahari dan kebetulan di Area Candi Boko adalah Spot terbaik untuk melihat Matahari Terbit dan Terbenam.

Itulah beberapa bukti bahwa Nabi Sulaiman adalah Orang Jawa, saya sarankan anda Pikirkan beberapa saat untuk mempercayai bukti di atas, karena bukti di atas hanyalah sebuah dugaan sedangkan dugaan menurut Al Qur'an adalah sesuatu yang tidak Berfaedah.
Sekian,
Wasalamu'alaikum Wrb.

Read More

Ternyata peta yang selama ini anda lihat adalah peta hoax

Cermati gambar peta dibawah ini!

Gambar : PT2

Menurut anda peta PT2 memiliki keanehan atau kejanggalan atau tidak?
Mungkin bagi orang awam peta PT2 tidaklah memiliki keanehan atau kejanggalan yang berarti tetapi bagi orang yang melihat atau mencermati peta PT2 dalam segi aritmatik logis, maka keanehan atau kejanggalan peta PT2 sangatlah terlihat dan bahkan sangat sitnifikan.
Kejanggalan dari peta PT2 dapat anda lihat pada bagian utara dan selatan, terlihat jika kita bandingkan peta dunia PT2 dengan peta permukaan bumi yang asli terdapat perbedaan sekala yang sangat besar di wilayah yang mendekati garis kutub dan wilayah kutub. contohnya pada bagian wilayah utara lebih tepatnya di pulau Greenland jika kita bandingkan dengan benua Australia maka greenlandlah yang paling luas bahkan jika kita bandingkan dengan benua Afrika hasilnya greendland hampir sama luasnya dengan benua afrika.
Perbedaan itu nterjadi karena peta dunia diatas, dibuat dari peta dunia bulat yang dipaksa menjadi peta dunia datar, padahal peta dunia bulat tidak mungkin bisa dibuat menjadi peta dunia datar jika tidak melalui hitungan atau keakurasian yang tinggi.
Peta dunia diatas adalah peta hoax atau yang disebut peta hoax Eurosentrik ( Ego Eropa ) yang dibuat oleh para penjajah eropa untuk mengelabuhi para penduduk dunia dengan memperbesar wilayah mereka pada bagian wilayah utara.
Sungguh sebuah ironi peta yang dipajang pada saat kita berada dibangku sekolah dasar, ternyata hanyalah sebuah peta hoax yang hingga saat ini mencuci anak-anak dunia.
Kalau anda atau kalian semua penasaran dengan peta dunia datar yang asli berikut kami Tim Launcherpedia berikan gambaran peta dunia datar yang asli pada kalian semua.

Sumber: Google

Peta diatas adalah peta yang dibuat oleh seorang jenius dari jepang yang bernama Narukawa, iya membuat peta dunia asli diatas dengan perhitungan dan keakurasian yang tinggi yaitu dengan cara membelah peta dunia bulat dengan bentuk segitiga lalu menyatukanya menjadi sebuah peta dunia datar dan jadilah sebuah peta asli seperti gambar di atas.

Read More

Inilah Pulau sipadan dan ligitan yang direbut Malaysia

Pada tahun 1967 Malaysia mengaku bahwa pulau sipadan dan ligitan sebagai miliknya.

Menanggapi permasalahan demikian pemerintah Indonesia berlaku bijaksana dan menahan diri. Pemerintah Indonesia menyadari bahwa persoalan konfrontasi politik antara Indonesia dan Malaysia baru saja berakhir.

Tetapi pada tahun 1979 pemerintah malaysia memasukan pulau sipadan dan ligitan kedalam peta nasional malaysia. Melihat hal tersebut, pemerintah indonesia memilih untuk menempuh jalan damai dan diplomas atau perundingan. Dalam perundingan, disepakati bahwa pulau sipadan dan ligitan bersetatus Quo kedua pulau tersebut dianggap sengketa sehingga kedua negara yang bersengketa tidak diperbolehkan melakukan aktivitas di daerah tersebut. Sayangnya perundingan tersebut dilanggar pada tahun 1991 karena Malaysia menempatkan pasukan polisi serta mengisinkan sejumlah perusahaan swasta menyelenggarakan kegiatan pariwisata di pulau tersebut.

Persoalan itu muncul disebabkan adanya perbedaan pandangan tentang status Quo. Bagi indonesia yang dimaksud status Quo adalah dua negara tidak berhak melakukan kegiatan di dua pulau. Sementara itu, malaysia beranggapan bahwa yang dimaksud status Quo ialah untuk sementara waktu kedua pulau tersebut tetap berada di bawah kekuasaan hukum malaysia. Terjadilah konflik terbuka antara dua negara. Pada tanggal 31 Mei 1997 kedua pemerintah yaitu Soeharto dan Perdana Menteri Mahathir Mohammad, menyerahkan persoalan sengketa wilayah tersebut ke Mahkamah Internasional yang berkedudukan di Den Haag ( BELANDA ).

Akhirnya pada tahun 2003, Mahkamah Internasional (International cour of justice ). Memutuskan bahwa pulau sipadan dan ligitan masuk dalam wilayah kedaulatan Malaysia atas 5 pertimbangan yang di Evaluasi oleh Mahkamah Internasional.

5 pertimbangan itu yaitu :
1. Indonesia didakwa tidak menunjukan keinginanya untuk menguasai wilayah pulau sipadan dan ligitan.
2. Tidak terdapat peta garis batas Indonesia.
3. Peraturan pemerintah Nomer 23 tahun 2002.
4. Pulau sipadan dan ligitan tidak tercatat dalam kearsipan Belanda.
5. Pulau sipadan dan ligitan oleh pemerintah kerajaan INGGRIS secara administrasi telah dimasukan dalam suatu ordonasi.

Read More